Bupati Kukuhkan 35 Pelajar SLTA Jadi Paskibra

Bupati Banyumas Ir Achmad Husein mengukuhkan 35 pelajar SLTA menjadi Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Peringatan HUT RI Ke 69 Tingkat Kabupaten Banyumas, Jum’at (15/8) Pukul 19.00 WIB di Pendopo Si Panji Purwokerto.

Acara berjalan dengan khidmat, Bupati Banyumas bertidak sebagai Pembina Upacara Pengukuhan. Turut hadhir pada kegiatan tersebut Pimpinan Forkompinda, Kepala Sekolah Peserta Paskibra, Jajaran Dinporabudpar dan orang tua.

Dalam sambutannya, Bupati Banyumas berharap dengan adanya kegiatan Pengukuhan Paskibra ini dapat meningkatkan rasa cinta tanah air dan bangsa dan menumbuhkembangkan semangat jiwa patriotisme serta rela berkorban kepada Negara dan Bangsa. “Kalian adalah pelajar pilihan, untuk menjadi Paskibra, untuk itu jaga kepercayaan diberikan untuk melaksanakan tugas dengan baik” pesan Bupati Husein.

Lebih lanjut Bupati mengatakan karena Paskibra ini pelajar pilihan untuk dapat menguasai teknologi dan ekonomi. “Tatap masa depan kalian dengan menggantungkan cita-cita setinggi langit. Mengapa demikian apabila kalian jatuhpun akan berada diantara bintang-bintang” terangnya.

Bupati juga berpesan agar tidak takut untuk menjadi kaya raya dan bisa menguasi dunia. “Tunjukan bahwa kalian adalah anak-anak yang cerdas, tunjukan bahwa kalian bisa membawa bangsa ini menjadi pemenang, yang bisa menguasai dunia tanpa meninggalkan kewajiban sebagai makluk Tuhan” ajaknya.

Usai acara Kepala Dinporabudpar Muntorikin menjelaskan bahwa Paskibra ini merupakan hasil seleksi yang dilaksanakan pada tanggal 17 Juli di Gor Satria. “Mulai tanggal 4 Agustus anggota paskibra yang terdiri dari 20 pelajar putra dan 15 putri itu mulai melaksanakan latihan intensif di Alun-alun Purwokerto sampai tadi pagi melaksanakan gladi kotor” katanya.

Kabid Kepemudaan Ida Nyoman Sari mengatakan bahwa yang bertugas menjadi pengibar bendera pada upacara pengibaran bendera yaitu Dimas Purna Adi dan Danang Sihinggusti dari SMA Negeri 1 Purwokerto serta Berlian Adi Yoga dari SMA N Sokaraja. Sedangkan pada upacara penurunan bendera Nareswara Jati Kusuma dan Koko Yasida dari SMA N 2 Purwokerto serta Fadel dari SMA N Ajibarang.

Lebih lanjut Sari mengatakan usai pengukuhan ini Paskibra ini akan di karantina sampai tanggal 18 Agustus. “Anak-anak butuh istirahat dan konsentrasi sehingga usai kegiatan ini langsung dikarantina di Hotel Tiara, sehingga pada saat bertugas tanggal 17 Agustus semua siap” kata Sari.

Nada Meliana salah satu peserta dari SMA N 2 Purwokerto merasa bangga bisa masuk menjadi anggota Paskibra. “Walaupun agak capek tapi tetap bersemangat” katanya pendek.

Pelatihan yang dilaksanakan selama dua minggu itu membuatnya semakin disiplin. “Saya sekarang menyadari betapa pentingnya waktu itu, sehingga saya harus menjadi professional kapan harus latihan kapan harus belajar, untuk dapat meraih cita-cita” kata Meli Putri Mantan Dandim Letkol Inf Narliansah itu.

(Humas Setda Kab. Banyumas)