Hadapi Lebaran, Pemkab Banyumas adakan Pasar Murah

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1435 H/2014 M dan untuk membantu sebagian kebutuhan pokok bagi masyarakat miskin pada umumnya dan para peminta-minta di lokasi jalur Krumput, Pemkab Banyumas menggelar Pasar Murah di Desa Pagelarang Kecamatan Kemranjen Sabtu (19/7) kemarin.

Kegiatan Pasar murah dilaksanakan di halaman SDN Pageralang dihadiri oleh Pimpinan Dinas/Lemtekda terkait, Muspika Kemranjen, Kades se-Kecamatan Kemranjen, Pimpinan Perbankan dan pihak ke-tiga yang terlibat dalam kegiatan pasar murah tersebut.

Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Banyumas Ir. Sugiyanto, MM dalam laporannya mengatakan, kegiatan pasar murah dimaksudkan untuk  membantu sebagaian kebutuhan sembako bagi masyarakat miskin di desa Pageralang Kecamatan Kemranjen, Desa Karangrau Kecamatan Banyumas dan sekitarnya dalam menyambut Hari Raya Idhul Fitri 1435 H.

Jumlah total paket sembako yang dijual adalah sebanyak 1.900 paket yang isinya disesuaikan dengan  permintaan masyarakat desa Pageralang yang disampaikan melalui kepala Desa dan ketua BPD antara lain paket sembako murah, aneka bumbu dapur, aneka produk plastik, pakaian pantas pakai, telur, gula pasir, gula kelapa, minyak goreng, tepung terigu, margarin, makanan olahan, barang pecah belah, sepatu dan sandal.

Adapun pasar murah diikuti oleh 19 peserta dan merupakan paling banyak selama penyelenggaraan pasar murah, dari Diperindagkop (200 paket sembako), Dinpertanbunhut (250 paket beras), Bapeluh KP, Dinakan (400 kg telur), Bagian Perekonomian(500 paket sembako), Kantor Bank Indonesia Purwokerto (550 Paket sembako) , Bank Jateng Purwokerto (200 paket sembako), PD BPR BKK Purwokerto (100 paket sembako), PD BPR BKK Purwokerto Selatan (50 paket sembako), PDAM Banyumas (50 paket sembako), Perum Bulog Sub Divre IV Banyumas, PKK Kabupaten Banyumas, Dharma Wanita, GOW, Persit, Bayangkari, toko RITA, Toko Indo Rizky dan PKL binaan Dinperindagkop.

Sugianto juga melaporkan khusus dari bagaian perekonomian yang menjual 500 paket sembako dengan harga perpaket Rp. 55.000,- terdiri dari 4 Kg beras, 1/2 Kg gula pasir, 1 liter  minyak goreng  dan mie instant dijual dengan harga Rp. 20.000,- atau dengan subsidi 63,3%  sedangkan 54 paket sembako murah atas permintaan TP PKK  dibagikan secara gratis kepada warga lansia.

Bupati Achmad  Husein dalam sambutannya mengatakan, kegiatan pasar murah adalah ditujukan untuk masyarakat Pageralang dan sekitarnya dengan maksud untuk meringankan kebutuhan masyarakat dalam menghadapi lebaran.

Husein juga  mengatakan, kegiatan ini juga wujud dari perhatian dan sayangnya Pemerintah Kabupaten Banyumas, Bank Indonesia, Bank Jateng, PD BPR BKK Purwokerto dan Purwokerto Selatan serta semua pihak yang berpartisipasi dalam kegiatan pasar murah ini dan  kepada masyarakat Pageralang, Karangrau dan sekitarnya agar momen ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Terkait dengan pelaksanaan pilpres yang sudah selesai pencoblosannya, Husein menghimbau agar masyarakat tetap tenang dan jangan dipermasalahkan siapa saja yang jadi dan tetap legowo hatinya "sapa baen sing dadi presiden ditampa kanthi legawaning ati aja dipermasalahna" imbuhnya dalam bahasa jawa dialek Banyumas.

Sementara dalam dialognya dengan 54  masyarakat yang biasa meminta-minta di sepanjang jalur Krumput Husein mengajak agar meninggalkan kegiatan tersebut karena disamping menurunkan martabat dirinya sendiri juga martabat pemerintah.

"saya minta  bapak ibu semuanya meningalkan kegiatan meminta-minta karana berbahaya dan bisa  tertabrak kendaraan serta menurunkan martabat dirinya dan pemerintah, kalau mau beralih kepekerjaan membuat wig" imbuhnya.

Husein juga berjanji untuk mencarikan pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya untuk itu meminta kepada Kades Pageralang dan Camat Kemranjen untuk melakukan pendataan pekerjaan apa saja yang dikehendaki untuk dicarikan solusinya oleh pemkab Banyumas.

(Humas Setda Kab. Banyumas)